BER-IKLAN: INCOME ATAU RUGI?
Beriklan tidak akan rugi!
Salah satu strategi bisnis untuk mendatangkan income atau pendapatan adalah dengan beriklan. Banyak cara dapat dilakukan, baik online maupun offline. Beriklan online atau digital melalui optimasi kata kunci SEO, adwords pay per clicks, display pay per impression, atau direktori yang terbukti powerful atau media berita dengan jutaan macam pengunjung. Beriklan itu sifatnya jangka panjang, artinya tidak boleh beranggapan bahwa pagi ini iklan lalu sore hari-nya sudah ada orderan.
Beriklan di direktori powerful di Google menjadi pilihan tepat dan bijak untuk bisnis dewasa ini. Banyak direktori bisnis terkuat dan terkenal, diantaranya www.indonesia-tourism.com untuk kategori tour travel, www.indonesia-furniture.com untuk kategori furniture dan www.indonesia-product.com untuk kategori UKM Indonesia. Ada saja pemikiran seperti “Ah beriklan di direktori kompetitor usahanya banyak” kompetitor disini maksudnya adalah mereka yang berada dalam satu bidang atau pasar yang sama akan bertemu dalam satu lapak direktori tersebut. Sama halnya di Google sekalipun banyak website pesaing untuk kategori bidang yang sama berada pada beberapa kata kunci serupa bukan?
Ada lagi jawaban “saya numpang iklan dulu, nanti kalau sudah ada orderan baru saya bayar (bagi margin) karena kalau sudah keluar budget iklan tapi tidak ada orderan saya rugi dong?” Terdengar konyol bukan? Anda ingin beriklan untuk mendapatkan income atau menunggu ketidakpastian? Apa yang Anda takutkan dalam beriklan? Tentu ada beberapa perusahaan periklanan direktori yang menyediakan promosi gratis di lapak direktorinya, tapi apakah Anda tahu persis posisi iklan Anda, strategis atau tidak. Sudah pasti jawabannya tidak.
Jadi intinya dalam suatu bisnis iklan itu sangat penting, bahkan tidak boleh dihilangkan. Beriklan sifatnya jangka panjang, tidak instan. Iklan sudah pasti butuh modal. Anda berasumsi “saya takut rugi jika beriklan” Jawaban dari asumsi klasik Anda adalah apalagi jika Anda tidak beriklan/promosi sama sekali, rugi-nya bertubi-tubi.
By: Ita (sales@mahoni.com)
No comments:
Post a Comment